Sabtu, 21 November 2015

PENYAKIT LANGKA ANNABEL SEMBUH USAI BERTEMU YESUS

Keluarga Beam bersama pohon kapuk - Annabel ketiga dari kanan. (Picture: PA Real Life/Ryan Johnson) 


Shalom pasukan doa!

Seorang bocah perempuan berusia sembilan tahun di Amerika Serikat (AS) mengaku telah bertemu Yesus Kristus ketika ia pingsan akibat terjatuh dari pohon setinggi sembilan meter. Uniknya ketika siuman Annabel tak terluka sama sekali, bahkan ia pulih dari penyakit kronis yang dideritanya.

Menurut ibunya, Christy Wilson Beam (42), pada Desember 2011 Annabel sedang bermain dengan kakaknya Abigail (14) dan Adelynn (10), di dekat rumahnya di Texas, Amerika Serikat, ketika terpeleset dan jatuh dari pohon kapuk berlubang.

Setidaknya tiga kali kepalanya menghantam dahan pohon sebelum ia tak sadarkan diri. Annabel lalu segera dilarikan ke Rumah Sakit Anak Cook di Forth Worth menggunakan helikopter.

Takut terjadi hal buruk, para petugas medis rumah sakit telah mempersiapkan tim cidera otak dan tulang belakang untuk menolong Annabel. Namun ketika diperiksa ia sama sekali tidak terluka.

Lebih luar biasa, adalah pengalaman Ananbel ketika tak sadarkan diri. Ia menceritakan kisah itu sehari sesudah siuman kepada orangtuanya. "Saya pergi ke surga ketika saya masih di pohon itu. Saya duduk di pangkuan Yesus."

Christy mengatakan ketika Annabel menceritakan hal itu, anaknya nampak serius dan tidak bergurau. "Ini bukan seperti salah satu mimpinya yang panjang atau film yang ia lihat," katanya.

Annabel juga menceritakan, ketika dibawa ke surga melihat gerbang surga yang terbuat dari emas dan Yesus berdiri di sana, dan berkata kepadanya, bahwa belum waktunya bagi dia untuk 'pulang'.

Yesus menampakkan diri kepadanya. Menurut Annabel, Yesus memiliki jubah indah panjang berwarna putih. "Dia memiliki jubah indah panjang warna putih, kulit gelap dan berjenggot, sedikit mirip dengan Santa Claus, namun tidak sama," katanya.

Awalnya Christy khawatir bahwa Annabel menderita cedera di kepalanya, namun setelah menjalani MRI dan CT scan, hasilnya mengungkapkan kondisinya dalam keadaan baik.

Pemeriksaan lebih lanjut juga menunjukkan Annabel tidak lagi mengalami gejala gangguan motilitas pseudo-obstruksi, penyakit langka yang didapnya sejak 2008. Penyakit itu memaksa Annabel harus mengonsumsi makanan cair atau lunak. Dia juga diwajibkan menelan sepuluh jenis obat setiap hari.

Kini setelah dinyatakan sembuh Annabel menikmati kehidupannya dengan memakan makanan yang ia suka seperti pizza.

TRIBUNNEWS

Sabtu, 10 Oktober 2015

KESAKSIAN NAFA URBACH MASUK KRISTEN



Shalom pasukan doa!

Kesaksian dari seorang artis indonesia, yang hidupnya hancur karena putus cinta, jatuh kepada obat-obatan, rokok dan minuman. Bagaimana dia harus kehilangan kontrak sinetron dan iklan karena keputusan yang di ambil untuk berani melangkah di kehidupan yang baru. Biarpun hari-hari terasa sulit saat itu tetapi dia tetap mau Percaya, bahwa Allah turut bekerja dalam segala perkara untuk mendatangkan kebaikan.

Lahir dari keluarga tidak Percaya


Saya seorang selebriti dan memiliki kehidupan yang cukup sukses. Pada waktu itu saya tidak mengenal Yesus karena keluarga kami bukan dari keluarga yang mengenal Yesus. Yang pertama mengenal Yesus dalam keluargaku adalah Ibu saya, kenapa demikian karena pada saat itu, Ibuku kena kanker, dia lumpuh, Dokter berkata tidak dapat menolong Ibuku. Pada saat itu ada seorang Pendeta yang adalah Dosen Ibu saya tiba-tiba lewat di depan pintu kamar ibuku.


Ibu Saya yang pertama Percaya

Lalu dia ketemu Ibuku dan berkata ada seorang yang sanggup menyembuhkan kamu dan engkau dapat berjalan lagi, asalkan kamu percaya dengan Iman dan ucapkan dengan Mulut. Ibu saya bilang terserah, karena saya butuh kesembuhan, saya masih memiliki anak-anak yang masih kecil, pada saat itu saya belum sekolah baru masuk TK. Bapak Dosen tersebut menumpangkan tangan diatas kepala Ibu saya dan berdoa, dia berkata bangun dan berjalanlah Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus, seketika itu juga Ibu saya bangun dari kursi roda dan berjalan. Dari situlah Ibu saya memilih Tuhan Yesus sebagai Juruselamat, walaupun di tentang oleh banyak keluarga karena kami bukan keluarga yang mengenal Yesus.


Saya tinggal sama Kakek dan Nenek

Saya sendiri tidak langsung untuk mengikut Ibu saya karena saya tinggal di kota Magelang di rumah nenek saya, jadi kalau hari kamis dan jumat saya ngaji sedankan kalau hari minggu saya pulang ke rumah ibuku, saya ikut sekolah minggu. Sampai satu saat Nenek dan Kakek saya berkata kamu harus memilih satu, lalu saya memilih ikut nenek dan kakek.


Menjadi Artis

Saya bertumbuh menjadi seorang yang dewasa dan menjadi selebriti lalu saya pancaran, saya sempat berpikir bawa dia adalah jodoh saya tetapi ternyata tidak, saya putus dengan dia pada saat itu umur saya 21 tahun.


Putus pacaran membuat stres

Karena dia pacar pertama saya jadi saya stres, saya mulai jatuh di narkoba, rokok dan minuman akibat putus cinta, samapai saya sakit, saya sudah berusaha untuk berdoa untuk mencari kesembuhan tetapi tidak mendapatkan. lalu saya pergi berobat ke Singgapura.


Acara kesembuhan di TV

Ada acara TV yang saya lihat tetang kesembuhan. Saya dengarin lalu saya memiliki keinginan untuk baca Alkitab, karena saya berusaha mencari saya mendapat sebuah ayat di dalam Mazmur 6:3-5


(Mazmur 6:3 [LAI TB] “Kasihanilah aku, TUHAN, sebab aku merana; sembuhkanlah aku, TUHAN, sebab tulang-tulangku gemetar,
6:4 dan jiwaku pun sangat terkejut; tetapi Engkau, TUHAN, berapa lama lagi?
6:5 Kembalilah pula, TUHAN, luputkanlah jiwaku, selamatkanlah aku oleh karena kasih setia-Mu”)


Ketika saya membaca ayat tersebut saya langsung menangis dan saya disembuhkan. Saya mulai pulang kembali ke indonesia dan mencari Tuhan setiap hari, saya suka membaca Alkitab.


Belajar Firman

Pada saat itu saya tidak langsung berkata kepada orang saya pindah Kristen, karena saya banyak pengemar nanti apa yang terjadi kalau saya berkata demikian. Karena saya berteman dengan Kakak Ari Wibowo setiap hari rabu saya ke rumah dia untuk belajar Alkitab.


Kembali kekehidupan lama

Pengenalan akan Tuhan sempat berhenti karena saya ketemu dengan teman-teman saya yang lama lalu kembali ke kehidupan saya yang lama. Saya ketemu dengan pacar saya yang baru dan sekarang menjadi suami saya, ketika saya ada diskotik.


Mendapat Pacar Baru

Pacar saya mulai pedekatan kepada saya, sering datang kerumah membawa buah dan lokasi pengambilan film. Kenapa buah yang sering dia ambil karena Bapak dia adalah jurangan buah. Akhirnya dia menyatakan cintanya kepadaku dan aku terima, dia tanya agamamu apa? Saya mulai teringat kalau saya pernah memiliki pengalaman dengan Tuhan Yesus di Singgapur, akhirnya saya berkata agamaku Kristen. Lalu dia berkata karena kamu kristen maka saya akan ikut dengan kamu saja.


Pergi Ke Gereja

Pada suatu saat saya dengan dia pergi ke Gereja, saya mengenal Yesus duluan tetapi kalau lahir baru yang pertama yang mengalami adalah suamiku. Jadi kita berdua saling memperlengkapi. Dia adalah orang yang berapi-api kalau menyampaikan Nama Yesus, saya sangat bersyukur Tuhan memberikan dia kepadaku.


Umumkan bahwa saya Percaya Yesus

Ketika saya ke Gereja sering diikuti oleh wartawan sehingga membuat saya terganggu, lalu ibu saya bilang saya harus berani katakan kepada mereka kalau saya sudah menjadi Kristen, wah itu akan menjadi masalah buat saya karena saya sedang suting empat sinetron ada kontrak dengan beberapa Iklan. Tapi tidak tahu kenapa sampai pada saat itu saya memiliki kekuatan yang kuat sehingga saya berkata, baik mama, saya buat konfrensi pers, saya umumkan bahwa saya Percaya Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat saya.


Saya Kehilangan Kontrak

Pada saat itulah saya melewati yang namanya peremukan karena memikul Salib, waktu-waktu yang tidak enak saya rasakan, sampai-sampai saya marah kepada Tuhan karena saya harus kehilangan semua kontrak sinetron dan iklan. Bagi saya hal tersebut sangat berat bagi saya untuk menghadapi masalah tersebut dalam kehidupan saya, tetapi saya percaya Allah turut bekerja dalam segala perkara untuk mendatangkan kebaikan.


Saya bersyukur kepada Tuhan, karena biarpun saya mengalami banyak kejatuhan-kejatuhan tetapi Tuhan Yesus tetap mengajari aku untuk kembali lagi. Dari hal-hal tersebut saya belajar artinya bersyukur, memaafkan dan rendah hati. Karena saya dulu meraya harus menjadi orang yang harus di hormati, tetapi sekarang berbeda, saya harus menghormati orang tersebut masalah dia mau menghormati saya atau tidak itu urusan Tuhan. Yang penting kita lakukan Semua untuk Tuhan, memang tidak mudah kalau setiap hari kita harus memikul SALIB. Masalah boleh ada tetapi saya memiliki Tuhan yang besar dari masalah saya. Amin


Catatan

Dari Kesaksian Nafa Urbach, mengajar kita untuk melihat bahwa pertolongan Tuhan masih Nyata dalam kehidupan orang-orang yang belum mengenal Tuhan. Dari Semua yang di sampaikan ada seorang yang pasti selalu mendoakan Nafa Urbach untuk percaya adalah ibunya. Karena ketika ibunya pertama mengenal Tuhan, dia sudah berusaha mengajari anaknya untuk datang kepada Kristus tetapi keluarga berusaha menentang hal tersebut sehingga dia tidak tinggal bersama ibunya melainkan sama kakek dan nenek. Doa selalu di naikan kepada Tuhan untuk keselamatan di tengah-tengah keluarga. Cukup waktu yang begitu lama sampai doa terjawab, ketika anaknya berusia 21 tahun mulai membuka hati kepada Tuhan Yesus.

Dia Tuhan yang memilki cara tersendiri untuk mengubah setiap Pribadi untuk mengenal Dia sebagai Tuhan dan Juruselamat. Ini adalah menjadi pergumulan Doa buat kita yang telah Percaya untuk selalu berdoa kepada mereka yang bulum Percaya kepada Tuhan Yesus atau mereka sudah percaya tetapi hidupnya masih terikat dengan dosa. Tetap selalu mendoakan mereka, kita tidak tahu kapan mereka bisa bertobat tetapi kita percaya waktu Tuhan adalah yang terbaik, asal apakah kita masih menabur dalam doa, itulah tugas-tugas kita. Amin


Sumber: http://kebenaranalkitabmain.blogspot.co.id/2015/05/kesaksian-nafa-urbach_20.html

Sabtu, 05 September 2015

KESAKSIAN KORBAN YANG LOLOS DARI MAUT AIRASIA QZ8501



Shalom pasukan doa!

Tadi siang (4/1/2015), pukul 14.00, aku mengikuti ibadah di Gereja Tiberias Indonesia, pimpinan Gembala Sidang Bapak Pdt. Yesaya Pariadji, di Balai Sarbini, Plaza Semanggi, Jakarta. Setelah selesai khotbah yang dibawakan oleh Pdt. Aristo Pariadji, yang juga adalah anggota DPR RI dari Partai Gerindra, ada kesaksian langsung dari bapak Chandra Susanto dan Ibu Inge, serta ketiga anaknya. Sebelumnya aku tak begitu tertarik dengan kesaksian-kesaksian jemaat yang rutin dilakukan setiap hari Minggu, namun setelah dijelaskan oleh pekerja Gereja Tiberias bahwa bapak Chandra Susanto dan Ibu Inge ini adalah penumpang AirAsia yang selamat lolos dari maut AirAsia QZ8501, aku langsung merinding. Begitu besar kasih dan penyertaan Tuhan Yesus sehingga keluarga bapak Chandra Susanto dan Ibu Inge ini selamat dan diloloskan dari maut. Berikut ini kesaksian bapak Chandra Susanto dan Ibu Inge pada hari ini, 4 Januari 2015, di Gereja Tiberias Indonesia yang bertempat di Balai Sarbini, Plaza Semanggi, Jakarta.


Kesaksian Bapak Chandra Susanto


Shalom saudara-saudari semua, Haleluya. Saya ucapkan syukur kepada Tuhan Yesus yang begitu baik telah menyelamatkan kami. Pada bulan Maret 2014 yang lalu, saya sudah booking tiket pesawat AirAsia dan reservasi hotel di Singapura. Semuanya sudah kami lunasi. Entah kenapa Istri saya selalu tanya kita jadi berangkat nggak pa? Saya bilang tunggu sabar ya. Dibulan November 2014, ibu mertua saya masuk rumah Sakit selama seminggu. Sebelum hari H keberangkatan kami dengan pesawat AirAsia, mertua laki saya juga masuk Rumah Sakit. Semua planning pekerjaan saya sampai bulan Desember semuanya sudah saya selesaikan dan rampung.


Malam hari sebelum berangkat, kami pergi besuk mertua laki di Rumah Sakit, sampai di rumah, pada pukul 00.00, saya berdoa dan mengangkat Perjamuan Kudus dan Minyak Urapan. Setelah selesai berdoa dan Perjamuan Kudus, ketika saya mau tidur, istri saya tanya lagi besok kita jadi berangkat apa nggak? Saya bilang nanti lihat saja besok. Istri saya bilang apa kamu nggak rugi ya wis eman-eman keluar banyak uang. Saya cuma bilang iya. Setelah itu saya tidur. Besoknya saya terbangun pukul 5.10, padahal pesawat AirAsia itu berangkat pukul 5.20. Perjalanan dari rumah ke Bandara Juanda sekitar 40 menit. Yang jelas kami sudah terlambat dan ketinggalan pesawat. Saya lalu berpikir pasti istri saya marah. Semalam sebelum tidur ternyata istri saya pasang alarm weker pukul 3.00, tanpa sepengetahuan saya. Mungkin maksudnya supaya saya cepat bangun dan tidak terlambat berangkat ke Bandara. Alarm weker yang seharusnya bunyi pukul 3.00, tidak berbunyi. Saya tidak tahu kenapa. Tuhan Yesus telah bekerja buat kami.

Saya lalu membangunkan istri saya, dan ketika bangun ia langsung cemberut setelah menyadari kami terlambat bangun dan ketinggalan pesawat. Saya bingung. Saya lalu ambil Perjamuan Kudus dan berdoa, Tuhan bagaimana ini, kapan lagi saya bisa planning dan punya kesempatan ke Singapura. Saya tetap di lantai bawah dari jam 6.00 pagi sampai jam 9.00. Istri saya tidak mau turun kebawah menemani saya, mungkin masih marah sama saya. Saya lalu ditelpon kakak saya dan nanya kamu dimana? Saya jawab saya lagi di rumah. Lho, kok nggak jadi berangkat ke Singapura? Kamu naik apa? Saya jawab naik AirAsia. Kakak saya bilang bahwa pesawat AirAsia hilang kontak. Saya bilang ah bercanda kamu. Kakak saya menyuruh saya segera nonton TvOne sekarang, ada beritanya disitu. Kurang lebih 10 menit kemudian, saya naik ke lantai atas untuk memberitahu istri saya. Di kamar ia lagi nonton TV Drama Korea. Saya bilang, ma coba buka TvOne, katanya pesawat AirAsia hilang kontak. Sambil cemberut, ia mengganti Channel ke TvOne. Setelah Channel diganti ke TvOne, ada siaran langsung bahwa pesawat AirAsia dengan nomor penerbangan QZ8501 jurusan Surabaya-Singapura hilang kontak sekitar pukul 06.17 pagi disekitar Tanjung Pandan dan Pontianak.

Saya langsung berlutut dan sujud syukur, Engkau baik Tuhan Yesus, begitu besar penyertaan-Mu kepada keluarga kami. Saya percaya ini bukan suatu kebetulan, saya percaya bahwa minyak dan anggur tak akan dirusakkan. Di Gereja Tiberias, kami selalu didoakan tolak celaka, tolak mara bahaya, kami percaya dan imani itu, dan bagi kami ini bukan suatu kebetulan, akan tetapi rencana Tuhan yang sungguh baik bagi kami. Saya dan istri kemudian berdoa bersama dan angkat Perjamuan Kudus, mengucap syukur kepada Tuhan Yesus atas kemurahan dan kebaikan-Nya kepada keluarga kami. Kalau saya tidak menyatu dengan tubuh dan darah Kristus, mungkin saya dan keluarga sudah berada di pesawat itu. Tapi kami diluputkan, karena bersatu dengan tubuh dan darah Kristus.

Kesaksian Ibu Inge

Shalom saudara-saudari yang terkasih dalam Tuhan kita Yesus Kristus. Peristiwa ini sungguh luar biasa bagi kami. Pada hari Jumat malam, kami doa bersama. Setelah anak-anak dan suami saya tidur, saya berdoa pribadi. Saya berdoa semoga kepergian kami ke singapura dilancarkan karena saya kepingin sekali pergi ke Singapura. Saya ingin rencana kami berjalan dengan baik dan lancar. Tuhan lalu memperlihatkan penglihatan kepada saya pesawat AirAsia crash. Terlintas jelas sekali, dan suara itu berkata kamu berlima akan celaka. Saya pikir saya ngelantur saat itu. Saya lalu berdoa lebih khusuk, Tuhan ampuni saya karena saya ngelantur dan tidak konsentrasi berdoa kepada-Mu. Pada hari Sabtu malam setelah berdebat dengan suami, ia pergi tidur, dan saya berdoa sendiri. Saya ingin agar kami bisa berlibur ke Singapura dan semua dilancarkan karena semua sudah direncanakan sejak lama.

Setelah berdoa, saya pasang alarm weker jam 3.00 pagi supaya tidak terlambat ke Bandara. Ternyata keesokan harinya saya dibangunin suami saya jam 5.10. Saya jengkel karena sudah saya pasang weker jam 3.00, tapi weker tidak berbunyi. Saya biarin suami saya turun saja sendiri ke lantai bawah. Karena kesal, saya lalu menyetel TV dan nonton Drama Korea. Lalu suami saya masuk ke kamar dan bilang ma coba pindah Channel TvOne, katanya AirAsia hilang kontak. Sambil ogah-ogahan saya pindah channel ke TvOne.

Saya shock saudara-saudara. Saya teringat dengan penglihatan saya pada hari Jumat, ternyata pada saat itu saya bukan ngelantur. Tuhan telah mengingatkan saya terlebih dahulu. Anak saya yang tahu kami batal ke Singapura nangis-nangis karena kecewa. Saya bilang ke anak saya bahwa pesawat AirAsia hilang kontak, ia melongok sebentar ke TV dan bilang itu pesawat AirAsia yang lain. Saya ambil tiket AirAsia kami dan menujukan ke anak saya nomor flightnya QZ8501, berangkat jam 5.20. Anak saya diam saja.

Kami lalu menerima banyak sekali telpon dari teman, kerabat, dan sanak keluarga. Salah seorang teman saya telpon dan suruh nonton MetroTV, nama kamu jadi korban. Kamu masih hidup ya? Saya jawab iya saya masih hidup. Saya buka MetroTV, ada nama saya dan anak saya, Felix dan Chritopher, dalam daftar korban. Anak saya yang perempuan protes kok namanya nggak masuk dalam daftar korban. Mana kok nama saya nggak masuk TV. Saya peluk anak saya, ayo cepat kita ke Gereja dan mengucap syukur ke Tuhan Yesus.


*** Demikian kesaksian dari bapak Chandra Susanto dan Ibu Inge di Gereja Tiberias Indonesia hari ini di Balai Sarbini, Plaza Semanggi. Kesaksian itu di shoot dan disiarkan secara live ke Gereja-Gereja cabang Tiberias lainnya. Aku bersyukur bisa melihat secara langsung kesaksian korban yang luput dari maut AirAsia QZ8501 itu.


Kesaksian itu ditutup dengan pujian yang dinyanyikan oleh seluruh jemaat, "Bapa, engkau sungguh baik. Kasih-Mu melimpah di hidupku. Ku naikkan syukurku, buat hari yang kau beri. Tak habis-habisnya, kasih dan rahmat-Mu. Selalu baru, dan tak pernah terlambat pertolongan-Mu. Besar setia-Mu di sepanjang hidupku..."

Sumber : http://www.kompasiana.com/mawalu2/kesaksian-korban-yang-lolos-dari-maut-airasia-qz8501_54f37fa4745513a12b6c77ef

Jumat, 14 Agustus 2015

PERTAHANKAN SALIB, 2 WANITA TUA TENGGELAM DI TELAN BANJIR



Shalom pasukan doa!

Dua wanita dilaporkan tewas setelah mempertahankan dan menjaga salib di sebuah gereja di Cina saat topan melanda daerah tersebut. Topan Soudelor, dikutip dari laman Premier Christian Radio, Rabu, 12 Agustus 2015, menyebabkan banjir bandang yang menghantam Provinsi Zhejiang di timur Cina.

Wilayah tersebut dikenal sebagai daerah yang dihuni sebagian besar penduduk beragama Kristen. Huang Yusong, 77, dan Zhou Yanxiang, 81, dikabarkan meninggal ketika Gereja Protestan Yangmei di Wenzhou dilanda banjir hebat. Keduanya diperkirakan tengah tidur di lantai dasar gereja saat air memnuhi bangunan tersebut.

"Mayat mereka ditemukan beberapa ratus meter dari gereja keesokan harinya," kata seorang sumber kepada ucanews.com yang dilansir dari laman PCR. Laman ini melaporkan bahwa terdapat empat orang yang dengan setia berada di gereja tersebut untuk membela salib mereka dari penggusuran.

"Kedua wanita tua tidur di lantai dasar karena kaki dan lengan mereka sakit sementara dua lainnya tidur di lantai atas," kata sumber tersebut yang menolak memberitahukan namanya. Setelah kematian kedua wanita, kaum Kristen menyebarkan informasi itu ke media sosial Cina untuk memohon doa bagi dua perempuan. Banyak menyebut mereka sebagai martir.

Selama beberapa bulan terakhir pemerintah dari Partai Komunis yang berkuasa mengkampanye untuk menggusur salib dari gereja dan bangunan keagamaan dengan alasan kesehatan dan keselamatan. Pemerintah Cina dilaporkan menggusur lebih dari 1.200 salib di seluruh Cina dalam dua tahun terakhir, beberapa gereja bahkan dihancurkan.

TEMPO

Sabtu, 01 Agustus 2015

KEPALA KAFIR HASIL HUKUMAN PENGGAL DIMINTA WANITA ISIS SEBAGAI MASKAWIN

Shalom pasukan doa!

Seorang perempuan bekas staf pengadilan yang melarikan diri dari wilayah Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) membeberkan sebuah kisah mengerikan terkait seorang hakim perempuan yang ingin menikah lagi setelah suaminya tewas di medan perang.

Kisah yang diungkap Leena ini melibatkan dua orang hakim perempuan yaitu Um Abdullah al-Said dan Roaa Um Khotaba al-Tunisi. Hakim Al-Tunisi baru saja kehilangan suaminya yang tewas di medan pertempuran dan ingin menikah kembali.

Leena, bukan nama sebenarnya, mengatakan dia pernah bekerja untuk Um Abdullah al-Said, sebagai seorang juru tulis pengadilan di kota El Mayadin, Suriah. Sepanjang pengalamannya bekerja untuk Um Abdullah, Leena menganggap perempuan itu adalah seorang hakim berhati mulia.

Dalam menjalankan tugasnya sebagai hakim, Um Abdullah dianggap Leena sangat bijak dan tidak sembarangan memberi hukuman. "Jika seorang terdakwa perempuan yang diadilinya adalah orang miskin maka dia hanya menjatuhkan hukuman denda yang sangat ringan," ujar Leena.

"Satu kali dia harus memberikan hukuman berupa pukulan untuk seorang perempuan. Dan dia memukul perempuan itu dengan menggunakan sebatang pensil. Jadi pukulan itu tak menyakitkan namun tetap tidak menyalahi hukum," tambah Leena.

Namun, Leena melanjutkan, ada seorang hakim perempuan lain yang berasal dari Tunisia, Roaa Um Khotaba al-Tunisi. Perempuan ini menikahi seorang prajurit ISIS asal Libya yang tewas dalam pertempuran di kota Kobani, Suriah.

Setelah kematian suaminya, pemimpin ISIS Abu Bakr al-Baghdadi memerintahkan Al-Tunisi untuk menikah lagi karena dia baru berusia 30 tahun. "Dia (Al-Tunisi) betul-betul seorang monster. Dia meminta seorang emir yang ingin menikahinya untuk memenggal kepala seorang kafir sebagai maskawin," kata Leena.

TRIBUN

Senin, 27 Juli 2015

PATUNG BAPHOMET SIMBOL PEMUJAAN SETAN GEGERKAN DETROIT

Shalom pasukan doa!

Sebuah sekte pemuja setan (satanic) meluncurkan patung Baphomet yang kontroversial di Detroit, Amerika Serikat, sesaat sebelum tengah malam, Sabtu 25 Juli 2015.

Baphomet adalah dewa Romawi kuno yang dijadikan lambang para pemuja setan -- meski ada kelompok rahasia lain yang menggunakan simbol sosok berkepala kambing itu, salah satunya Ksatria Templar.

Peluncuran patung tersebut menyusul kegagalan kelompok pemuja setan untuk menempatkan arca itu di dekat monumen 10 Commandments atau 10 Perintah Tuhan di Oklahoma.

Untuk menghindari demonstrasi penolakan, kelompok tersebut sengaja merahasiakan lokasi penempatan patung setinggi 9 kaki atau 2,7 meter itu hingga saat-saat terakhir peresmian -- ketika mereka memberikan informasi lewat email pada para undangan.

Mereka yang mengatasnamakan diri sebagai The Satanic Temple akhirnya mempertontonkan keberadaan patung berbobot 1 ton di sebuah bangunan industri dekat Detroit River pada pukul 22.30 waktu setempat. Para pendukung lantas berteriak 'Hail Satan'. Ratusan lainnya berebut mendekat untuk mengambil foto.

Patung Baphomet, sosok manusia berkepala kambing yang memiliki sayap, tangan kanannya terangkat dan mengacungkan 2 jari -- serupa dengan desain yang sebelumnya dirilis Satanic Temple. Juga ada patung lain di dekatnya, sosok bocah perempuan dan bocah laki-laki yang menatap sang dewa dengan kagum.

Jex Blackmore, direktur Satanic Temple cabang Detroil mengatakan, pihaknya berencana mengangkut patung ke Arkansas, di mana sebelumnya gubernur mengesahkan aturan yang mengizinkan monumen 10 Commandments di halaman gedung parlemen.

Pihak kuil pemujaan setan sebelumnya gagal menempatkan patung Baphomet dekat monumen 10 Commandments di halaman gedung parlemen Oklahoma State Capitol.

Sementara, baru-baru ini pengadilan Oklahoma memutuskan patung 10 Commandments melanggar konstitusi negara bagian yang melarang penggunaan properti pemerintah untuk kepentingan agama dan keyakinan tertentu.

Keputusan pengadilan ditentang para anggota parlemen yang mengancam akan meng-impeachment sang hakim, dan berjanji untuk mendorong perubahan konstitusi.

Gubernur Oklahoma Mary Fallin, seorang Republikan, juga bersikukuh akan tetap membiarkan monumen itu di tempatnya, hingga ada keputusan banding atas kasus itu.

Keberadaan patung Baphomet di Detroit menuai protes dari kalangan umat beragama, termasuk pemeluk Kristen setempat.
Sekitar 50 orang berkumpul, mendoakan keselamatan kota mereka. Para pendemo juga mengutuk pendirian patung di kawasan bisnis itu

"Detroit tak membutuhkan pesta penyambutan untuk setan," kata Pendeta Dave Bullock, dari Greater St. Matthew Baptist Church di Highland Park, Michigan seperti dikutip dari Reuters.

LIPUTAN6


Jumat, 19 Juni 2015

KISAH LUKMAN SARDI AKTOR PEMERAN KH AHMAD DAHLAN YANG PINDAH AGAMA DARI ISLAM KE KRISTEN



Shalom pasukan doa!

Video Lukman Sardi, Aktor Muslim Masuk Agama Kristen Ikut Istri Kabar yang menghebohkan yang pastinya tidak diduga oleh seluruh umat Islam dimanapun.

Apalagi banyak penggemar yang langsung kecewa jika aktor pemeran KH Ahmad Dahlan, Lukman Sardi pada sebuah film SANG PENCERAH tersebut, sekarang ini sudah pindah agama menjadi seorang Kristiani.

Lukman Sardi masuk Kristen dan melakukan kesaksian dan pengakuan di GBI Ecclesia, Lukman katakan, “Saya lebih memilih menjadi percaya, sekitar 6 tahun lalu.”

"Ini suatu hal yang membingungkan. Saya memilih menjadi orang percaya, bukan karena kecantikan istri saya, bukan karena dia juga maksa, bahkan dia pun sempat hopeless sama saya," kata Lukman dalam video itu.

Kesaksian Lukman Sardi ini diposting ke Youtube oleh pemilik aku bernama Ikka LyFrans pada (24/05/2015) lalu.

Lukman menjelaskan, perpindahan agama dirinya ini tidak ada tekanan dari siapa pun.

Hal ini benar-benar mengejutkan, karena Netizen mengenal Lukman sebagai sosok yang Islami dalam film-film yang diperankan sang aktor sebelumnya.

Adapun beberapa film yang pernah di perankan oleh Lukman Sardi diantaranya, Merah Putih, Sang Pencerah, Soekarno dan masih banyak lainnya.

Untuk melihat pengakuan Lukman Sardi yang telah pindah agama anda bisa saksikan langsung pada video di atas.

Pahlawan Reformasi

Berkait kemenangan film Di Balik 98 di ajang Indonesian Movie Award 2015 untuk kategori film terfavorit, sang sutradara Lukman Sardi mempersembahkan penghargaan tersebut untuk para pejuang reformasi.

"Saya dedikasikan penghargaan ini untuk pejuang reformasi dan para keluarga yang menanti penyelesaian kejadian tahun 1998 yang lalu," kata Lukman dalam wawancara usai menerima penghargaan tersebut di Balai Sarbini, Selasa (19/5/2015) dini hari.

Lukman mengatakan bahwa dia dan tim produksi film Di Balik 98 selalu berusaha keras dalam memproduksi film tersebut.

"Kami selalu usaha dan kerja keras. Kami berusaha buat yang terbaik untuk berkarya. Hal ini menjadi beban dan motivasi untuk membuat film Indonesia menjadi lebih baik," tuturnya.

Putra almarhum pemain biola legendaris Idris Sardi tersebut juga mengingatkan kepada pemerintah Indonesia agar dapat menjadi pasangan yang selalu mendukung perfilman di Tanah Air.

"Perfilman Indonesia butuh pasangan, pasangan insan film ya adalah pemerintah. Sebagai pasangan, pemerintah harus mendukung perfilman tanah air," ujar Lukman.

"Semoga perfilman Indonesia lebih maju dari segi mutu," imbuhnya.

TRIBUN